Pendahuluan
Gondongan, atau dalam istilah medis dikenal sebagai parotitis epidemika, adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus. Penyakit ini menyerang kelenjar parotis, yaitu kelenjar ludah yang terletak di depan dan bawah telinga, sehingga menyebabkan pembengkakan di area tersebut. Meskipun lebih sering terjadi pada anak-anak, kondisi ini juga dapat menyerang orang dewasa dan berisiko menyebabkan komplikasi yang lebih serius.
Virus penyebab gondongan menyebar melalui droplet atau percikan air liur, seperti saat batuk, bersin, atau berbicara. Mengetahui penyebab, gejala, dan cara penanganannya sangat penting untuk mencegah penyebaran dan meminimalkan dampaknya.
Penyebab Gondongan
Gondongan disebabkan oleh infeksi paramyxovirus, yang termasuk dalam kelompok virus RNA. Virus ini menular melalui:
- Percikan Air Liur (Droplet): Virus menyebar saat orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara, kemudian droplet yang mengandung virus terhirup oleh orang lain.
- Kontak Langsung: Berbagi peralatan makan, minum, atau barang pribadi seperti sikat gigi dapat menjadi perantara penularan.
- Sentuhan: Virus dapat bertahan pada permukaan benda. Ketika seseorang menyentuh benda tersebut, lalu menyentuh mulut, hidung, atau mata, virus dapat masuk ke tubuh.
Setelah masuk ke dalam tubuh, virus ini menyerang jaringan kelenjar ludah dan menyebabkan peradangan.
Gejala Gondongan
Gejala gondongan umumnya muncul 2–3 minggu setelah seseorang terpapar virus. Berikut adalah gejala utama yang sering dialami:
- Pembengkakan pada Kelenjar Parotis: Terjadi di satu atau kedua sisi wajah, menyebabkan tampilan wajah menjadi asimetris.
- Nyeri saat Mengunyah atau Menelan: Rasa sakit bertambah saat makan atau minum.
- Demam: Biasanya demam ringan hingga sedang.
- Sakit Kepala: Gejala ini sering menyertai infeksi virus.
- Kelelahan dan Nyeri Otot: Tubuh terasa lemas dan pegal-pegal.
- Kehilangan Nafsu Makan: Akibat rasa tidak nyaman di sekitar mulut dan rahang.
Pada beberapa kasus, terutama pada orang dewasa, gejala gondongan dapat lebih berat dan berlangsung lebih lama.
Komplikasi Gondongan
Walaupun jarang, gondongan dapat menyebabkan komplikasi serius, terutama jika tidak ditangani dengan baik. Beberapa komplikasi yang dapat terjadi meliputi:
- Orkitis: Peradangan pada testis, sering terjadi pada pria dewasa. Gejalanya meliputi nyeri, bengkak, dan demam.
- Ooforitis: Peradangan pada ovarium yang dapat menyebabkan nyeri perut pada wanita dewasa.
- Pankreatitis: Peradangan pankreas yang ditandai dengan nyeri perut bagian atas, mual, dan muntah.
- Meningitis: Peradangan pada selaput otak dan sumsum tulang belakang yang ditandai dengan sakit kepala hebat, leher kaku, dan demam tinggi.
- Ensefalitis: Peradangan otak yang dapat menyebabkan gejala neurologis serius, seperti kejang dan gangguan kesadaran.
Pengobatan Gondongan
Gondongan adalah penyakit yang biasanya sembuh sendiri dalam waktu 1–2 minggu. Meskipun tidak ada pengobatan khusus untuk membunuh virus gondongan, beberapa langkah berikut dapat membantu meredakan gejala:
- Istirahat Total: Penting untuk membiarkan tubuh beristirahat guna melawan infeksi.
- Kompres Dingin: Letakkan kain dingin di area yang bengkak untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan.
- Obat Pereda Nyeri: Seperti parasetamol atau ibuprofen untuk meredakan demam dan nyeri.
- Banyak Minum Cairan: Untuk mencegah dehidrasi, terutama jika nafsu makan berkurang.
- Makanan Lunak: Pilih makanan yang mudah dikunyah untuk mengurangi rasa sakit saat makan.
Jika gejala semakin parah atau komplikasi mulai muncul, segera konsultasikan dengan dokter.
Pencegahan Gondongan
Pencegahan gondongan paling efektif adalah melalui vaksinasi. Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) diberikan kepada anak-anak untuk melindungi mereka dari campak, gondongan, dan rubella. Selain vaksinasi, langkah-langkah berikut juga penting untuk mencegah penularan:
- Jaga Kebersihan: Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin.
- Hindari Kontak Dekat: Jauhi orang yang sedang terinfeksi.
- Gunakan Masker: Untuk melindungi diri dari droplet.
- Jangan Berbagi Barang Pribadi: Hindari berbagi peralatan makan dan minum.
Kesimpulan
Gondongan adalah penyakit menular yang dapat dicegah dengan vaksinasi dan menjaga kebersihan diri. Meski umumnya tidak berbahaya, gondongan bisa menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik. Jika Anda atau keluarga mengalami gejala gondongan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
CITO siap membantu Anda dengan layanan Ready Dokter yang memungkinkan konsultasi online kapan saja dan di mana saja. Selain itu, layanan Home Service kami memudahkan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesehatan tanpa harus keluar rumah