Penyebab
Rheumatoid arthritis (RA) menyebabkan radang sendi dan nyeri. Penyakit ini terjadi disebabkan oleh sistem imun/kekebalan tidak bekerja dengan baik dan menyerang lapisan sendi, yang disebut sinovium. Penyakit ini umumnya menyerang tangan, lutut atau pergelangan kaki, dan biasanya sendi yang sama di kedua sisi tubuh, seperti kedua tangan atau kedua lutut. Namun terkadang RA juga menyebabkan masalah di bagian tubuh lain, seperti mata, jantung, dan sistem peredaran darah dan/atau paru-paru.
Pada orang yang sehat, sistem kekebalan melawan bakteri dan virus. Dengan penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis, sistem kekebalan salah mengira sel-sel tubuh sebagai penyerbu asing dan melepaskan bahan kimia peradangan yang menyerang sel-sel itu.
Tn RA menyerang sinovium, lapisan jaringan di sekitar sendi yang menghasilkan cairan untuk membantu sendi bergerak dengan lancar. Sinovium yang meradang menjadi lebih tebal dan membuat area persendian terasa nyeri dan lunak serta terlihat merah dan bengkak, dan persendian menjadi sulit digerakkan. Asal dari virus atau bakteri ini juga dapat berasal dari stres fisik atau emosional hingga faktor eksternal lainnya.
Baca juga: Kardiovaskular (Pengertian, Sebab, dan Contoh Penyakit)
Ciri Gejala Rheumatoid Arthritis
Pada tahap awal, penderita RA mungkin tidak melihat kemerahan atau pembengkakan pada persendian, tetapi mereka mungkin mengalami nyeri dan nyeri. Ciri-ciri dan gejala ini adalah petunjuk untuk rheumatoid arthritis:
- Nyeri sendi, nyeri tekan, bengkak atau kaku yang berlangsung selama enam minggu atau lebih
- Morning stiffness yang berlangsung selama 30 menit atau lebih
- Lebih dari satu sendi terpengaruh mulai dari sendi pada pergelangan tangan atau sendi tertentu di tangan dan kaki, hingga sendi yang sama di kedua sisi tubuh.
- Banyak orang dengan RA menjadi sangat lelah (kelelahan) dan beberapa mungkin mengalami demam ringan
- Memiliki banyak peradangan dan gejala lainnya disebut suar. Suar bisa bertahan selama berhari-hari atau berbulan-bulan
Baca juga: Tanda-tanda PCOS Pada Wanita yang Dimunculkan
Pengobatan Rheumatoid Arthritis
Untuk orang-orang yang menndapati ciri dan gejala yang mirip dengan rheumatoid arthritis, disrankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan. Dokter akan menganalisa seputar gejala sendi (nyeri, nyeri ketika ditekan, kaku, sulit bergerak), kapan mulai, apakah gejalanya datang dan pergi, seberapa parah, hingga tindakan apa yang membuat mereka lebih baik atau lebih buruk dan apakah anggota keluarga menderita RA atau penyakit autoimun.
Untuk tindakan medis yang dapat dilakukan, tes antibodi tubuh/tes autoimun dengan protein darah. Tes ini dapat dilakukan untuk mengetahui potensi terjangkitnya RA.
Pemindaian sinar-X, ultrasound, atau MRI (magnetic resonance imaging) dapat mencari erosi. Tetapi jika mereka tidak muncul pada tes pertama, itu bisa berarti RA masih dalam tahap awal dan belum merusak tulang. Hasil pencitraan juga dapat menunjukkan seberapa baik pengobatan bekerja.
Penanganan Mandiri
Dan berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan secara mandiri untuk penanganan terhadap penyakit rheumatoid arthritis dan menjaga tubuh sehat:
- Makan makanan yang sehat
- Bergerak secara giat setiap hari dalam sela kesibukan
- Seimbangkan aktivitas dengan istirahat
- Terapi menggunakan air hangat dan air dingin
- Mengurangi stress
- Gunakan suplemen, seperti suplemen omega-3 minyak ikan